Pringsewu (PL) – Jembatan gorong-gorong di Jalan Pemuda 2 Pringsewu Utara yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat Pringsewu Utara sudah dua bulan lebih mengalami kerusakan (jebol). Hingga berita ini diturunkan belum juga ada perhatian dari pihak terkait. Kerusakan yang timbul pun mengakibatkan resiko keselamatan pengguna jalan, dimana nampak lubang yang cukup lebar dengan ukuran sekitar 1 x 2 meter dan menyisakan sedikit bagian jembatan gorong gorong yang hanya bisa dilewati kendaraan roda 2 dan itu pun sudah mulai mengalami retak-retak parah.
Salah satu warga RT. 3 Lingkungan 5 Pringsewu Utara Kecamatan Pringsewu Suhadi kepada media ini mengatakan bahwa jembatan penghubung pada jalan alternatif tersebut sudah lebih dari 2 bulan mengalami kerusakan, namun belum juga ada tanda-tanda upaya perbaikan.
” Karena dibuat secara swadaya, kontruksinya tidak begitu kuat, lihat saja besi tulang cor nya, pakai besi kecil, hanya kuat untuk mobil kecil bukan mobil bermuatan, mungkin karena adanya pengurugan tanah sawah yang dijadikan kaplingan jembatan ini jadi rusak,” ujar Suhadi yang berprofesi sebagi tukang becak ini.
Padahal, lanjut Suhadi adanya kerusakan jembatan gorong-gorong yang cukup vital ini cukup mengganggu aktivitas warga.
” Harapannya segera ada tindakan mas, selain cukup mengganggu aktivitas warga, juga berbahaya bagi pengguna jalan yang melintas, mengingat lalu lintas yang dijalan ini juga cukup padat, ” pungkasnya. (Novi Antoni)
Klik Gambar
