BERITA TERKINILAMPUNGLampung TimurPolitik

Khawatir Kalah, Petahana Desa Sukadana Timur Libatkan E-Warung Untuk Kepentingan Politiknya

LAMPUNG TIMUR (Pena Lampung) – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Sukadana Timur, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur, calon kepala desa Petahana kerahkan seluruh kekukatannya dengan melibatkan E-Warung BPNT desa setempat. Senin (18/11/2019).

Meskipun sudah ditetapkan seluruh kepala desa Petahana yang ingin mencalonkan dirinya kembali harus cuti, setelah ditetapkan sebagai calon kades, namun hal tersebut tidak berlaku bagi calon kades Petahana desa Sukadana timur, pasalnya calon kepala desa petahana Nomor urut 01, Ismuasiato diduga melibatkan perangkat desa nya dan salah satu E-warung BPNT untuk mengkampanyekan dirinya.

Hal tersebut dibuktikan adanya pengakuan beberapa warga setempat dan tim Relawan calon kades nomor 03 dan nomor 02, bahwa E-Warung BPNT terindikasi membagikan beras dan telur disertai selembaran calon kades Petahana, hal itu terjadi pada masa kampanye Pertama, pada Selasa malam (12/11/2019).

“Kami atas nama tim Relawan calon kades menginginkan Pilkades didesa ini berjalan sesuai aturan, aman, dan kondusif, kami menilai pak Ismu tidak Fair, malam itu kami langsung mendatangi E-warung BPNT itu dan pihak E-Warung mengakui hal tersebut “saya disuruh pak Ismu” dengan menirukan bahasa pemilik Warung, ungkap Feri, Minggu (17/11/2019).

Masih dikatakan Feri “saat itu kami pun mempertanyakan pembagian beras dan telur disertai surat suara calon petahana, kepada pihak panitia dan pengawas pilkades, namun tidak ada tindakan, kami tidak mau ada kecurangan, kami menginginkan penyelengara Pilkades dan perangkat desa menjaga netralitasnya”tegasnya

Kemudian Husnan Efendi tim pemenangan Calon kades Nomor urut 02, menyesalkan sikap calon kades petahana melakukan tindakan diluar koridor demokrasi, dan pihaknya meng Ultimatum apabila hal tersebut terjadi kembali serta perangkat desa atau penyelenggara tidak netral, kemudian melakukan money politik (politik uang, red), pihaknya akan segera melaporkan kepada pihak yang berwenang.

“Seharusnya calon kades petahana memberikan contoh yang baik dalam menyukseskan Pilkades serentak 20 november mendatang, kami harap jangan sampai ada kecurangan Pilkades disukadana timur, karena kita menginginkan pemimpin yang benar-benar amanah dan bercita-cita membangun desa Sukadana timur”ujarnya

Fendy juga mengungkapkan “kita hanya menunggu dua hari lagi pencoblosan, kami mulai mencium dugaan calon kades petahana melakukan money politik, tapi nanti Kita lihat kalau pun hal tersebut benar terjadi, kami akan segera melaporkan kepada pihak-pihak yang berwenang”tegasnya

Sementara warga yang menerima bantuan pemerintah beras dan telur yang disertai contoh surat suara pencoblosan tesebut menuturkan pihak nya tidak tau maksud dan tujuan E-warung.
“Saya ga tau apa2 mas, pas saya ngambil beras dan telur sudah ada kertas itu” terang warga yang enggan disebutkan namanya. (Eri)

Klik Gambar

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button